Senin, 23 Maret 2009

Seminar Internasional dan Pra Workshop di ITB

Kemarin, hari Minggu tepatnya 22 Maret 2009. Secara kebetulan aku dan teman kerja ditugaskan untuk mengikuti Seminar Internasional dan Pra Workshop di Gedung Salman ITB (Insitut Teknologi Bandung) dengan tema “Acceleration of Educational Quality Improvement Through Information Communication and Technologi Use” kalo di bahasa kitain Deklarasi Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi, yang terselenggara kerjasama SEAMOLEC, Crayonpedia, Club Guru, ITB, Ikatan Alumni ITB, Telkom dan Intel yang dimulai pukul 08.00–15.30 WIB.

Suatu kesempatan yang luar biasa saya bisa ikut dalam kegiatan tersebut dengan serangkaian acara yang luar biasa spektakuler apalagi dibuka/dihadiri oleh tamu kehormatan Ir. M. Hatta Rajasa (Bapak Menteri Sekretaris Negara RI), Para Narasumber dari SEAMOLEC, 600 orang undangan yang terdiri dari sebahagian besar guru Indonesia, para aktivis pendidikan, mahasiswa dan umum. Dan suatu yang luar biasa kita berhak mendapatkan sertifikat seminar berstandar internasional selesai mengikuti seminar tersebut.


Tujuan dan sasaran yang akan dicapai dalam kegiatan tersebut adalah upaya peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan meliputi:
1) Upaya meningkatkan kualitas dan isi pendidikan,
2) Pemanfaatan teknologi informasi dan kominikasi sebagai media pembelajaran
3) Pelayanan guru dan tenaga pendidik

Ir. M. Hatta Rajasa (Bapak Mensekneg) mengatakan:

Tidak ada bangsa yang besar dan maju tanpa menguasai teknologi informasi dan membangun demi kemampuan perangkap teknologi untuk kemandirian. Teknologi informasi dan komunikasi memiliki peran penting dalam pengembangan untuk mencapai e-teknologi, e-learning, e-creative dan C-Generation serta pemanfaatan sarana internet merupakan hal utama yang dapat dilakukan “ujar Beliu dalam pidato pembukaan”

Adapun materi yang telah disampaikan beliau mengarah pada program pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidik dan daya saing bangsa di era teknologi informasi dan komunikasi mencakup paparan mengenai:
1. Globalisasi dan kemajuan teknologi
2. Kesiapan banga membangun generasi kratif fan C-Generation
3. Penerapan TIK di pendidikan untuk mencetak generasi kreatif
4.Serta beberapa program pemerintah dalam penerapan TIK dalam penyelenggaraan pendidikan.

Pada akhir paparannya Beliau menegaskan akan amanat Presiden I RI yang berbunyi ”Kita tidak boleh berhenti berjuang pada saat ini, sebaliknya kita harus meliputgandakan usaha kita. Kita telah berjanji kepada masa depan dan itu harus kita penuhi” mari Berkarya Untuk Bangsa

Selanjutnya berbagai paparan materi menarik akan peran penting teknologi informasi dan komunikasi dari para fakar utama/ahli dan narasumber yang disederhanakan dalam point berikut:
1. telah ada situs pembelajaran E-learning dari jenjang awal hingga jenjang tinggi mencakup materi pelajaran sekolah dan umum yang akan terus dikembangkan dan bisa diakses secara online pada http://www.cryonpedia.com/
2. PT Telkom siap mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan nasional dengan layanan teknologi komunikasi menyeluruh dan murah dengan melakukan kolaborasi sistem
3. Sistem aplikasi informasi pendidikan dapat diakses lewat situs http://www.seamolec.org/ dan telah ada situs penting pendidikan http://www.siap-online.com/
4. telah dibuat dan dikembangkan media pembelajaran yang bisa diakses lewat Hand Phone
5. E-learning untuk kecakapan abad 21 adalah pengetahuan dan informasi serta internet
6. akan diadakan modem dan note book murah untuk para guru dan upaya “sagusalap” (satu guru satu laptop) melalui kolaborasi dengan depdiknas.

Selanjutnya setelah ishoma acara dilanjutkan dengan topik/bahasan menarik seperti:
1. Program PJJ (Pendidikan Jarak Jauh)
http://www.muhtadizubeir.wordpress.com/
2. JENI (Pembelajaran Bahasa Pemrograman Lewat Hand Phone)
http://jeni.or.id/
http://produk.seamolec.org/
http://mitra.seamolec.org/
3. Pemanfaatan IT di sekolah (kolaborasi sekolah)
http://www.globalwindow.wordpress.com/
http://www.sopyanmk.wordperss.com/
4. Pembentukan kelas super
5. Pembentukan club guru ditiap daerah

setelah kegiatan tersebut selesai diharapkan setiap guru dan semua aktivis pendidikan di Indonesia semakin memanfaatkan dan memantapkan teknologi informasi dan komunikasi untuk peningkatan kualitas pendidikan yang selama ini dilakukan melalui penggunaan internet, email, blog, face book, akses website pendidikan, game education dan e-learning demi terciptanya kualitas pendidikan yang lebih baik. Akhirnya Jayalah Pendidikan Indonesiaku.

1 Komentar:

Blogger Sidiq Nur Widayan mengatakan...

info bagus nih

Selasa, Maret 24, 2009 3:24:00 PM  

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda